haznel stikes piala sakti komunitas remaja

PRE PLANNING

PENYULUHAN  TENTANG NAPZA DAN PEMUTARAN FLIM DOKUMENTER DUSUN SIKAPAK MUDIK DESA SIKAPAK BARAT

KECAMATAN PARIAMAN UTARA KOTA PARIAMAN

23 JULI 2015 

A.    Latar Belakang

Masa remaja adalah masa yang penuh gejolak, masa yang penuh dengan berbagai pengenalan  dan petualangan akan hal-hal yang baru termasuk pengalaman berinteraksi dengan lawan jenis sebagai bekal manusia untuk mengisi kehidupan mereka kelak (Boyke, 2000). Di usia muda proses menjadi manusia dewasa berlangsung. Sayangnya, banyak diantara mereka yang tidak sadar bahwa beberapa pengalaman yang tampaknya menyenangkan justru dapat menjerumuskan.

Daya tarik persahabatan antar kelompok, rasa ingin tahu dianggap sebagai manusia dewasa, kaburnya nilai-nilai yang dianut, kurangnya kontrol dari pihak yang lebih tua, berkembangnya naluri sex akibat matangnya alat-alat kelamin sekunder, kurangnya informasi mengenai sex dari sekolah atau lembaga formal serta berbagai informasi seks dan media massa yang tidak sesuai dengan norma yang dianut menyebabkan keputusan-keputusan yang diambil mengenai masalah cinta dan sex begitu komplek dan menimbulkan  gesekan-gesekan dengan orang tua maupun lingkungan.

Remaja merupakan generasi penerus bangsa yang selayaknya mempunyai ilmu dan etika yang baik, Sehubungan dengan proses  perkembangan biologis masa remaja merupakan masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa, sehingga orang tua sulit untuk melepaskan otoritasnya yang seringkali muncul konflik antara orang tua dan remaja karena anak ingin melakukan aktifitasnya sementara orang tua mempunyai hak untuk mengontrol aktifitasnya

Oleh karena itu maka kami mahasiswa praktek profesi dan pokjakes mengadakan pemutaran flem Dokumenter dan diskusi tentang narkoba.  Diharapkan dengan diadakannya pemutaran flem dan diskusi ini remaja akan mengetahui bahaya yang akan ditimbulkan oleh narkoba sehingga tidak akan terjerumus untuk mencobanya.

B.     Tujuan

1.    Tujuan Umum

                        Setelah mengikuti kegiatan diharapkan remaja mengetahui dan mengenal tentang bahaya  Narkoba dan obat berbahaya bagi kesehatan dan hukuman bagi pemakai dan pengedar.

2.    Tujuan Khusus

  Setelah kegiatan ini diharapkan remaja mampu :

a.         Mengetahui dampak yang ditimbulkan dari pemakaian narkoba bagi kesehatan dan organ tubuh

b.        Mengetahui dampak yang ditimbulkan narkoba dari sisi hukum

c.         Mengetahui dampak yang ditimbulkan narkoba dari sisi agama

C.    Pelaksanaan Kegiatan

1.     Topik

Pemberian informasi mengenai narkoba

2.      Sasaran dan target

Sasaran : Remaja yang ada di Dusun Sikapak Mudik Desa Sikapak Barat

      Target   : Remaja.

3.      Metode

v Ceramah

v Tanya jawab

v Diskusi

4.      Media dan alat

§  LCD

§  Microphone 

§  Leaflet

§  laptop

5.       Waktu dan tempat

Hari / Tanggal   : Kamis, 23 juli  2015

Jam                    : 20.00 s/d selesai  ( selesai shalat isya)

Tempat              : Pos Ronda Dusun Sikapak Mudik

6.       Pengorganisasian

-          Penanggung Jawab            :  POKJAKES “ Dusun Sikapak Mudik  sehat” dan mahasiswa praktek profesi keperawatan komunitas ( Haulia Zaitul Rahmi, S. Kep, Basuki Rahmad, S. Kep, Irfan Rajib, S. Kep, Ardiman, S.Kep)

-          Moderator                         :  Nurul Gustiana, S. Kep

-          Presenter                            : 

-          Fasilitator :                        :  Yulia Wati, S.KeP

Ibnu Wiza Affwan, S. Kep

Syukria, S.Kep

Haulia Zaitul Rahmi, S.Kep

Haznel Hijratul Fajar, S.Kep

Melisa Syafrima Wati, S.Kep

Idil Ridho Mustaqim, S.Kep

Kamil Rasyad, S.Kep

Yulia Lio Rensi, S.Kep

Septian Alfi Saputra, S.Kep

Erizal Tanjung, S.Kep

                                                                M. Salamudin, S.Kep

                                                                Dony Saputara, S.Kep

                                                                Febrina Astuti, S.Kep

-          Observer                            :  Rina Elvita, , S.Kep

Yuhana Sari, S.Kep

Basuki Rahmad, S.Kep

-          Dokumentasi                     :  Ardiman, S.Kep

Aprilia Rahmawati, S.Kep

Yeti Yusnita, S.Kep

7. Setting Tempat

 

                                               

 

 

            Keterangan : 

                                                   : Peserta                                     : Observer

 

                                                   : Fasilitator                                : Moderator

  : Presente

D. SUSUNAN ACARA

No.	Waktu	Kegiatan Mahasiswa	Metoda
1	5 menit	Pembukaan §  mengucapakan salam §  menjelaskan kontrak waktu §  menjelaskan topik dan tujuan pertemuan	Ceramah
2	10 Menit	Pelaksanaan §  Moderator menjelaskan tertib acara §  Memberikan kesempatan pada pembicara I dari pandang kesehatan §  Memberikan kesempatan pada pembicara II dari sudut pandang Hukum	Ceramah
3	25  Menit	Diskusi dan tanya jawab	Tanya Jawab
4	5 Menit	Penutup	Ceramah

E. Uraian Tugas

1. Penanggung Jawab

Mengkoordinir persiapan dan pelaksanaan penyuluhan  remaja dan diskusi tanya jawab.

2. Moderator:

§  Membuka Acara

§  Membuat kontrak waktu  pelaksaan kegiatan

§  Menjelaskan Tujuan dan Topik Penyuluhan

§  Menyerahkan penjelasan penyuluhan kepada presenter

§  Menutup acara kegiatan

3. Presenter :

Memberikan materi penyuluhan

4. Observer :

-          Mengamati proses pelaksanan dari awal sampai akhir kegiatan.

-          Membuat  laporan hasil pelaksanaan kegiatan.

5. Fasilitator

§  Memotivasi peserta agar berperan aktif

§  Membuat absensi penyuluhan

F. Kriteria Evaluasi :

1. Evaluasi Struktur

ü  Remaja yang hadir  lebih dari 60 %

ü  Tempat dan media serta alat  sesuai rencana

ü  Pre planning Disetujui pembimbing akademik

2. Evaluasi Proses

ü  Peran dan tugas mahasiswa sesuai dengan perencanaan

ü  Waktu yang direncanakan sesuai dalam pelaksanaannya

ü  Peserta berperan aktif dalam  menjawab dan memberikan pertanyaan saat diskusi

3. Evaluasi Hasil

            Setelah penyuluhan  diharapkan 60 % peserta mampu :

ü    Menyebutkan kembali  pengertian dan batasan dari remaja

ü  Mnyebutkan kembali Mengetahui proses perubahan biologis yang terjadi pada perkembangan remaja.

ü  Mengetahui alat reproduksi laki-laki dan perempuan

ü  Mengetahui tentang kebersihan alat reproduksi

ü  Mengetahui hal-hal yang perlu diingat dalam pergaulan remaja

Lampiran

MATERI

1.        Defenisi NAPZA

Menurut UU RI No 22 / 1997, NAPZA adalah: zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun semisintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan.

NAPZA merupakan singkatan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya yang bekerja pada pusat penghayatan kenikmatan otak sebagaimana kenikmatan sensasi, makan, dan stimulasi seksual. Karena itu bagi yang sudah menghayatinya selalu muncul dorongan kuat untuk menggunakan napza guna memperoleh kenikmatan lahir batin atau eforia. Semakin kuat napza mempengaruhan pusat-pusat penghayatan maka semakin kuat pula potensi ketergantungan yang akan ditimbulkan. ( http://www.Bali Post.co.id, Nizar R. 2002 ).

2.        Jenis NAPZA yang disalah gunakan

a.       Narkoba

Adalah zat atau obat yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilang rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantuangan. Contoh : morfin, heroin, petidin, ganja/kanabis

b.      Psikotropika

adalah zat-zat dalam berbagai bentuk pil dan obat yang mempengaruhi kesadaran karena sasaran obat tersebut adalah pusat-pusat tertentu di sistem syaraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang). Psikotropik meliputi : Ecxtacy, shabu-shabu, LSD, obat penenang/ tidur, obat anti depresi dan anti psikosis.

c.       Zat adiktif lainnya

Adalah zat-zat yang mengakibatkan ketergantungan (aseton, thinner cat, lem). Zat-zat tersebut sangat berbahaya karena bisa mematikan sel-sel otak. Zat adiktif juga termasuk nikotin (tembakau), kafein (kopi), inhalasi (gas yang dihirup), minuman beralkohol (whiskey, manson house, TKW dll)

3.        Penggunaan NAPZA

1.      Pengobatan dan medik

2.      Penggunaan diatur oleh UU RI tentang narkotika dan psikotropika

3.      Morfin sebagai anti nyeri yang kuat dengan pedoman penggunaan Morfin

Yang dikeluarkan Depkes

4.        Penyebab penyalahgunaan NAPZA

Faktor internal

1)      Keluarga

2)      Ekonomi

3)      Kepribadian

Faktor eksternal

1)      Pergaulan

2)      Sosial

3)      Masyarakat

5.        Tanda – tanda penggunaan NAPZA

1)        Muka pucat

2)        Pandangan kosong

3)        Tubuh kurus

4)        Mata berair dan hidung

5)        Mulut kering

6)        Tidak suka mandi suka  menggunakan baju panjang (untuk memakai suntik)

6.        Tanda – tanda putus obat dan over dosis

1)      Tanda – tanda putus obat (sakaw)

a.    Nyeri pada tulang dan sendi

b.    Gelisah dan curiga

c.    Melukai diri sendiri

d.   Hidung, mata berair

e.    Nafas cepat, pendek

f.     Mual, muntah dan diare

2)      Tanda over dosis : (secara umum)

a.    Takut air

b.    Pupil mata mengecil

c.    Penurunan kesadaran

d.   Berat badan turun drastis

e.    Muka pucat

f.     Bibir kehitaman

g.    Sakit perut tanpa penyebab yang jelas

7.        Terapi Rehabilitas

1)   Mempunyai motivasi kuat tidak pakai lagi

2)   Mampu menolak tawaran

3)   Menghilangkan rendah diri dan kembali PD

4)   Mampu mengelola waktu

5)   Memperbaiki perilaku sehari – hari

6)   Konsentrasi belajar/bekerja

7)   Dapat diterima lingkungan

8)   Dapat membawa diri